Jumat, 30 September 2016

PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) terpantau sedang melakukan pengujian kendaraan sedannya untuk uji tipe. Informasi ini kami dapatkan dari data yang dilansir TPT-Kemenperin yang menyebut bahwa unit kendaraan Toyota yakni Yaris dan Vios terdeteksi sedang melakukan pengujian tipe untuk model bertransmisi otomatis CVT (Continuous Variable Transmission).
Dalam data yang dipaparkan TPT-Online Kementrian Perindustrian dan Perdagangan Republik Indonesia, tercatat 12 tipe Toyota dengan tiga model tersebut dari berbagai varian tengah melakukan pengujian tipe sebelum dirilis untuk diperdagangkan. Salah satunya sepertinya adalah varian baru dengan nama Yaris S, yang tersedia dalam varian CVT dan non-CVT (kemungkinan manual).
Langkah ini merupakan fase yang harus dilewati oleh semua pabrikan untuk meniagakan kendaraannya di Indonesia. Semua kendaraan harus diserahkan terlebih dahulu pada balai pengujian milik TPT untuk kemudian dicek persyaratannya apakah sesuai dengan regulasi di Indonesia.
Model yang paling ditunggu masyarakat tentunya adalah Toyota Yaris dengan transmisi CVT. Model hatchback yang harganya lebih terjangkau dari sedan dan menawarkan dimensi kompak ini sebelumnya hanya disandingkan dengan transmisi manual atau otomatis konvensional 4-percepatan.
TMMIN selaku produsen Toyota di Indonesia memang belum banyak mengaplikasikan transmisi tanpa roda gigi ini untuk mobil rakitannya. Tercatat mobil yang diproduksi di Indonesia oleh TMMIN baru All New Sienta saja yang menggunakan girboks jenis ini. Sedangkan Sienta sendiri baru saja dipasarkan oleh PT Toyota Astra Motor selaku Agen Pemegang Merek (APM) Toyota sejak April lalu.
Transmisi CVT memang menawarkan performa yang berbeda dibanding otomatis konvensional. Girboks bersistem sabuk baja dengan puli unik sebagai pengatur rasionya memang menawarkan kehalusan dalam penyaluran tenaga mesin. Efisiensi yang lebih baik dibanding girboks konvensional, dan keasyikan berkendara kerap menjadi daya tarik bagi para penggunanya.
Yaris TRD untuk pasar di Thailand
Salah satu negara di Asia Tenggara yang menggunakan girboks jenis ini untuk Yaris adalah Thailand. Di negeri gajah putih itu, Yaris memang dipasarkan dengan kemasan berbeda. mesin 1.2 liter dual-VVTi yang lebih efisien dan hemat tenaga disandingkan dengan transmisi Super CVT-i.
Entah seperti apa nantinya komposisi mesin dan transmisi Yaris di Tanah Air. Tapi melihat penggunaan girboks CVT yang sudah sukses di Toyota Sienta, yang notabene memiliki kapasitas mesin dan platform yang sama dengan Yaris, rasanya tak sulit mengadaptasikannya pada sosok hatchback.
Untuk segi mesin, tak mustahil juga jika nantinya Yaris dan Vios-Limo akan menggunakan mesin yang sama dengan Sienta, yakni unit 2NR-FE. Mesin 1.5 liter 4-silinder untuk skema gerak roda depan tersebut tampak sukses ditawarkan bagi dengan transmisi CVT. Tenaga yang diolahnya mencapai 107 PS dan bisa menjaga efisiensi berkat aplikasi katup variabel ganda (Dual-VVTI).
Bahkan teknologi mesin dengan katup variabel ganda sudah digunakan oleh hampir seluruh model Toyota yang dijual di Indonesia, mulai dari Calya, Avanza-Veloz, Innova, Nav1, Altis, Camry, dan Fortuner.
Hmm, facelift dengan mengubah transmisi? Menarik untuk ditunggu.

0 komentar:

Posting Komentar

SUPORT BY

SUPORT BY

BOOKING SERVICE

Service Cepat Dengan Booking

Khusus Booking Mohon Hubungi Petugas Kami :

Hunting : 021 - 8990 2000
Direct : 021 - 8990 8000
Booking Via SMS : 0812 8828 9665

Cara Booking Service Via SMS:
#Booking Service# Plat Nomor#Tipe Mobil#Service KM#Nama#No HP#

contoh : #Booking Service#B 1234 CCP#Avanza#Service 20.000 Km#CECEP#081314006850#

Diberdayakan oleh Blogger.

Fasilitas

1. Free Layanan Darurat ASTRAWOLD 5 Tahun 24 Jam Di 23 Kota
2. Toyota Home Service
3. Warranty 3 Tahun / 100.000 Km
4. Free Jasa Service 3 Tahun / 50.000 Km

Contact Person

Contact Person

Persyaratan Kredit

PERORANGAN :

1. FC KTP Suami Istri
2. Kartu Keluarga
3. NPWP
4. FC PBB / Bukti Kepemilikan Rumah
5. FC Slip Gaji (Karyawan)/ SIUP (Usaha)


PERUSAHAAN :

1. FC NPWP
2. FC SIUP/TDP
3. FC Akte Pendirian
4. FC Keterangan Domisili
5. FC KTP Direksi & Komisaris
6. FC Rek Koran 3 Bulan Terakhir
7. FC Akte - Akte Perusahaan

Entri Populer